Manajemen: Apa, Mengapa, Bagaimana?
Sekilas Mengenai Manajemen: Apa, Mengapa, Bagaimana?
Kamu pasti tau rasanya ngerjain tugas dengan dikejar - kejar deadline, belum lagi belajar di sekolah atau kampus dan ditambah lagi sama kegiatan diluar itu semua. Kalau udah gini kamu pasti merasa gak punya waktu untuk ngelakuin itu semua dan akhirnya harus mengorbankan salah satu dari beberapa hal tadi. Tapi, yang menjadi pertanyaan adalah apa benar kamu gak punya waktu atau sekedar gak bisa bagi waktu?
Nahhh, sebenarnya kamu punya waktu kok untuk melaksanakan hal - hal tadi, hanya saja sering kali gak bisa memanfaatkan waktu yang ada dengan maksimal. Secara gak langsung ini juga menunjukkan kalau kamu itu kurang bisa menerapkan praktek manajemen yang baik dalam kehidupan kamu. Untuk itu, yuk simak pembahasan dibawah untuk bisa mengenal secara sekilas tentang manajemen.
Apa manajemen itu, kenapa manajemen penting dan bagaimana penerapannya?
Secara umum, manajemen merupakan suatu seni dalam ilmu dan pengorganisasian seperti menyusun rencana, membangun organisasi dan pengorganisasiannya, pergerakan, serta pengendalian atau pengawasan. Menurut Stephen P. Robbins dan Mary Coulter (2012 : 36), manajemen mengacu pada proses mengoordinasikan dan mengintegrasikan kegiatan - kegiatan kerja agar diselesaikan secara efisien dan efektif dengan dan melalui orang lain. Manajemen dapat juga diartikan sebagai suatu proses mengelola sumber daya untuk mencapai tujuan suatu organisasi atau perusahaan.
Manajemen ini juga merupakan suatu basic skill dan knowledge yang penting untuk dikuasai oleh seseorang yang berperan sebagai seorang karyawan di suatu perusahaan atau seorang pemilik usaha (entrepeneur). Kualitas manajemen dalam suatu organisasi atau usaha akan memengaruhi kinerja dan keberlangsungan usaha tersebut. Jika, manajemen usaha dilakukan dengan baik, maka usaha tersebut pasti akan berjalan dengan baik pula. Dengan demikian, tidak jarang suatu usaha bangkrut disebabkan oleh ketidakpahaman pengelola usaha akan konsep manajemen. Namun, perlu juga diketahui bahwa manajemen tidak hanya penting bagi karyawan atau seorang etrepenneur saja. Setiap pribadi pasti butuh menguasai penerapan konsep manajemen dalam hidupnya untuk mencapai tujuan atau goals yang dimiliki.
Dalam konteks non formal atau dalam kehidupan sehari - hari kita ambil saja contoh seorang mahasiswa. Jika seorang mahasiswa ingin lulus tepat waktu, maka sudah pasti akan dibutuhkan suatu manajemen untuk menggapai tujuan tersebut. Dimulai dari memilih jenis mata kuliah dan jumlah SKS (Satuan Kredit Semester) yang akan dipelajari selama satu semester, mengelola sumber daya yang ada untuk bisa melaksanakan rencana yang sudah dibuat (uang, waktu, tenaga, dll) secara maksimal, menjalankan rencana yang sudah dibuat dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki, hingga melakukan evaluasi di setiap akhir semester untuk mengetahui hal yang perlu ditingkatkan untuk semester berikutnya sehingga tujuan untuk lulus tepat waktu dapat direalisasikan.
Apa saja fungsi manajemen?
1. Perencanaan (Planning)
2. Pengorganisasian (Organizing)
Organizing atau pengorganisasian berkaitan dengan proses pengelolaan sumber daya yang dimiliki untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dimulai dengan menentukan apa yang harus diselesaikan, bagaimana cara menyelesaikannya, hingga siapa yang akan melaksanakannya.
Seorang mahasiswa harus bisa mengelola sumber daya yang dimiliki dengan sedemikian rupa hingga rencana kegiatan yang sudah disusun dapat terlaksana dengan baik. Yang termasuk sumber daya yang dimiliki seorang mahasiswa adalah uang, mesin, metode, dll. Semua sumber daya ini harus dapat dikelola dengan sebaik mungkin karena inilah sarana seorang mahasiswa untuk bisa merealisasikan tujuan mereka.
3. Pengarahan (Actuating)
Actuating merupakan pengarahan atau penggerakan sumber daya manusia yang dimiliki untuk melaksanakan rencana kegiatan yang sudah dibuat sebelumnya. Dalam sebuah perusahaan seorang manajer berfungsi sebagai orang yang memotivasi dan mengarahkan sumber daya manusia yang ada untuk mengimplementasikan rencana ke dalam sebuah action dan mengembangkan potensi karyawan untuk mencapai tujuan perusahaan.
Namun, pengarahan tidak hanya berkaitan dengan bagaimana cara atasan memengaruhi kinerja bawahan saja. Contohnya kembali lagi ke mahasiswa karena pada dasarnya seorang mahasiswa tidak memiliki bawahan yang bekerja untuk mereka, yang dilakukan seorang mahasiswa pada tahap ini adalah menggerakkan semua sumber daya yang ada agar dapat menopang rencana yang sudah dibuat sebelumnya, serta mengimplementasikan rencana yang ada untuk merealisasikan tujuan.
4. Pengendalian (Controlling)
Controlling atau pengendalian berkaitan dengan monitor atau evaluasi terhadap pelaksanaan rencana, apakah sudah sesuai dengan rencana atau belum, jika hasil akhir masih belum sesuai dengan apa yang direncanakan, hal ini berarti ada hal yang salah, disinilah akan dibutuhkan proses evaluasi atau pengendalian. Proses yang harus dilakukan adalah memonitor pelaksanaan yang sudah selesai, membandingkan apakah kinerja sesuai dengan tujuan yang sudah ditetapkan, dan memberikan perbaikan terhadap kinerja yang dirasa kurang bagus atau rencana kegiatan masih belum bisa menunjang pencapaian tujuan perusahaan.
Fungsi ini juga dilakukan oleh seorang mahasiswa, seandainya pada akhir perkuliahan, IPS (Indeks Prestasi Semester) tidak mencapai angka 3,25 seperti yang direncanakan, berarti ada hal yang salah dari perencanaan, pengorganisasian, dan pengarahan yang sudah dilakukan. Misalnya, setelah dilakukan evaluasi, mahasiswa tersebut tidak lulus di dua mata kuliah dikarenakan tidak memenuhi syarat kehadiran minimal yang ditetapkan, disamping itu nilai UTS dan UAS yang diperoleh juga di bawah rata - rata, padahal pembobotan nilai pada UTS dan UAS itu tinggi pada kriteria penilaian. Hal inilah yang menjadi bahan perbaikan pada semester berikutnya agar tujuan dapat terealisasi.
Unsur - unsur apa saja yang ada dalam manajemen?
1. Man (Manusia)
2. Money (Uang)
Uang merupakan aspek penunjang dalam menjalankan suatu fungsi manajemen. Setiap kegiatan yang dilakukan untuk mencapai tujuan yang ada akan membutuhkan uang untuk mendukung pelaksanannya. Masih mengambil contoh mahasiswa, seorang mahasiswa perlu mengeluarkan sejumlah biaya atau uang untuk bisa mengikuti kegiatan perkuliahan. Seperti uang kuliah per semester, biaya transportasi, biaya konsumsi, membeli buku atau keperluan lainnya yang sifatnya menunjang kegiatan perkuliahan itu sendiri. Kegiatan perkuliahan tidak akan dapat berjalan tanpa adanya uang.
3. Method (Metode)
Metode merupakan suatu tata cara yang mengatur jalannya fungsi manajemen. Metode akan memberikan arahan tentang apa yang harus dilakukan untuk bisa mencapai tujuan yang sudah ditetapkan dengan lebih efektif dan efisien. Dengan demikian metode harus ditetapkan dengan sebaik mungkin untuk bisa mendapatkan hasil yang memuaskan sehingga tujuan yang ada bisa tercapai. Contoh, metode yang harus dijalani seorang mahasiswa adalah mengikuti perkuliahan dengan ketentuan yang sudah ada, mengerjakan tugas yang diberikan dosen, mengikuti UTS dan UAS, dll. Jika mahasiswa tersebut mendapatkan IPS (Indeks Penilaian Semester) yang rendah atau kurang memuaskan, hal ini menandakan bahwa metode atau tata cara yang dilakukan selama perkuliahan kurang tepat, sehingga diperlukan perbaikan agar dalam semester berikutnya hasil yang didapatkan lebih baik dan tujuan dapat tercapai.
4. Materials (Bahan)
Materials merupakan bahan baku yang dibutuhkan dalam melaksanakan suatu kegiatan usaha. Setiap usaha membutuhkan bahan baku untuk diproses menjadi suatu produk, maka dari itu keberadaan bahan baku ini sangat penting bagi keberlangsungan proses produksi. Kualitas dan ketersediaan bahan baku akan secara langsung memengaruhi kinerja suatu usaha.
5. Machines (Mesin)
Mesin dapat diartikan sebagai peralatan yang menunjang kelancaran proses kegiatan yang sudah ditentukan untuk mencapai tujuan. Mesin merupakan fasilitas yang akan mempercepat dan mempermudah jalannya kegiatan. Dalam konteks mahasiswa, mesin yang diperlukan untuk menunjang kegiatan perkuliahan adalah smartphone, laptop atau komputer.
6. Market (Pasar)
Pasar merupakan tempat bagi suatu perusahaan untuk bisa menjangkau konsumen dan memperjualbelikan produk yang dimilikinya. Dengan demikian, unsur ini merupakan unsur yang sangat penting bagi suatu perusahaan.
Kesimpulan
Konsep manajemen sangat penting untuk dikuasai oleh seseorang karena manajemen tidak hanya akan berguna disaat seseorang sudah memiliki pekerjaan di sebuah perusahaan. Manajemen akan berguna untuk diri sendiri dalam menjalani kehidupan pribadi dan mencapai tujuan hidup seseorang, hal ini berkaitan dengan istilah manajemen diri. Dalam melakukan manajemen diri seseorang harus bisa membuat perencanaan dengan baik, mengelola sumber daya yang dimiliki sebaik mungkin, mengimplementasikan rencana yang sudah ada dengan menggerakkan sumber daya yang ada, dan melakukan evaluasi serta perbaikan terhadap pelaksanaan rencana yang sudah dilaksanakan.
Bagus banget penjelasannya 😱
BalasHapus